Menyisir jalan
Pattimura
Tidak lengkap
dan afdol kalau belum singgah ke area kuliner di kota Bingkuang ini. Siapa sih
yang tidak kenal dan tahu dengan rasa dan aroma dari cendol Berkat Yakin
Pattimura?. Dalam cuaca panas dan gerah
minuman yang satu ini akan terasa mak nyos cetar membahana dalam kerongkongan. Aromanya
yang khas dan tampilannya yang menggiurkan dengan lelehan gula saka
dikombinasikan warna hijau daun pandan si cendol akan menggugah selera
penikmatnya. Butiran es nya yang menggunung tertata elok dalam gelas putih
panjang nan menawan. Hmmm.... saddap! Cendol Pattimura sang primadonanya
kuliner kota Bingkuang.
Cendol hijau
dicampur sagu dan ampiang berkolaborasi dengan warna kehijauan daun pandan dan
coklat keputihan. Rasa cendol yang mendominasi
semakin saddap dengan unggahan
durian yang ditambahkan sebagai pelengkap. Serutan es nya yang lembut menggunung cantik
ditempeli warna coklat gula saka nan erotis. Rugi bangeet kalau singgah ke kota
Padang tanpa menikmati minuman segar ini.
Pengunjung yang
datang dari luar kota maupun luar provinsi
pasti memillih list menu kuliner yang super seger ini. Masyarakat kota
Padang sendiri sudah mengakui minuman cendol Patimura ini sebagai iconnya
kuliner kota Bingkuang ini. Rasa dan aroma yang menggugah selera penikmat
minuman segar ini akan berkunjung berkali – kali ke Jln Patimura ini. Lokasi yang
terletak dekat dengan pasar pusat kota dan pantai Padang memudahkan pengunjung
untuk mengeksekusi minuman ini. Yuk! Nikmati dan singgah sebentar meneguk rasa
cendol selera nusantara yang mendunia ini.
Banyak juga
sih cendol yang dijual di tempat lain tapi, beda dengan yang satu ini.
Apa sih rahasianya?
Apa sih rahasianya?
Rasa dan Aroma yang membahana
Kalau rasa
beeuh... jangan ditanya. Bagi yang telah berkunjung kesana akan speechless
mengunkapkan dan menggambarkan rasa dan aroma cendol ini. Aroma daun pandan
alami akan tercium dari kilauan aroma masakan lain yang tersedia di lokasi ini.
Asli Duriannya
Yup! Duriannya
asli. Hihihi... emang ada durian palsu yak?.
Maksudnya memang asli buah durian yang dicampur sebagai pelengkap rasa
dan aroma. Cendol di tempat lain kalau bukan musim durian akan menambahkan ekstrak
durian pengganti asli duriannya. Diteteskan beberapa tetes aroma durian sebagai
pelengkap pengganti rasa buah durian. Yang di Patimura? Hmmm.... asli
duriannya.
Lokasi yang strategis
Mau belanja – belanja dulu? Atau mau rekreasi
dulu ke pantai Padang? Silahkan. Tapi, pulangnya mampir dulu ke Patimura. Lokasi
yang dekat pasar Pusat kota Padang, dekat dengan hotel – hotel bintang lima,
dekat pusat wisata dan keramaian alasan cantik pengunjung untuk stay tune
di sini.
Ada pilihan menu kuliner yang lain
Ada soto, nasi
goreng, pecel ayam, es campur, lontong
pical, dan sate pelengkap list menu di tempat ini. Jadi, menu tidak hanya
cendol saja. Pilihan pengenyang juga ada. Jadi, alasan beranjak ke tempat lain
tidak ada. Semua sudah tersedia tinggal request langsung tersedia di atas
meja. Soal rasa dijamin saddap sempurna.
Harga yang ramah dengan dompet
Alasan yang
beginian pilihan emak nusantara. Bagaimana tidak? Harga yang ramah dengan rasa
yang membahana kombinasi para emak – emak.
Harga cendol yang dibandrol Rp. 7000,- soto, nasi goreng dan lainnya di
bawah Rp. 10.000,- adalah harga yang ramah dengan dompet. Murah meriah dan mengenyangkan.
Jadi, jangan
lupa untuk mampir kesana. Kuliner kita, kekayaan anak bangsa.
Cendolnya pake durian ... Duh enaaaakkkk
BalasHapus