Sendok dan garpu yang terikat pita

Selamat siang,,, waktunya makan siang ya guys

Kebetulan hari ini ada undangan pesta pernikahan putri  ayah yang kami panggil begitu bertempat tepat di depan lokasi sekolah.  Menyeberang jalan, jalan sedikit kira-kira 15 meter nyampe deh di lokasi pesta. Antrian yang menyemut mulai berkurang ketika posisi saya sampai di meja tamu untuk mengisi  buku tamu. Di depan dan di belakang teman-teman sejawat asyik bercengkrama sambil sesekali mengomentari mempelai yang duduk berdampingan di pelaminan. Hadeeeh emak-emak gosip, sudah deh kalau slek saja sedikit dengan bahan gosip pada monyong-monyong tuh bibir .

Tak terkecuali  cendera matanya. Habis tuntas di bahas.

Si cendera mata pesta, sendok dan garpu yang dikemas dalam bungkus plastik putih transparan terikat dengan pita kuning nan cantik. Sederhana namun bermakna, untukku. Ada ucapan terima kasih tersemat diujungnya dengan bingkai nama kedua mempelai. Maknanya sih kalau buat aku pribadai ya, sendok dan garpu mempunyai fungsi yang berbeda namun saling melengkapi. Cieeee dalam bangeet. Hihihi...

Pitanya yang berwarna kuning keemasan mengikat sendok dan garpu untuk menyatu agar tidak terpisahkan.

Harapannya, untuk kedua mempelai agar selalu terikat dalam ikatan perkawinan yang telah disatukan dengan janji suci dan ikrar pernikahan. Langgeng dan abadai.

Iyalah ... selamat untuk kedua mempelai. Semoga menjadi keluarga sakinah mawaddah warahmah..